Borneo Leadership Forum Mengadakan kegiatan One Stop Leadership Training di SIT Al Khair Barabai. Acara berlangsung selama 5 hari dari tanggal 15-19 September 2021. Acara diikuti oleh 64 peserta dari berbagai Yayasan di antaranya adalah Yayasan Ukhuwwah Banjarmasin, Generasi Robbani Banjarbaru, Ihsanul Amal Amuntai, Al Izzah Balangan, Nurul Ilmi Amuntai, Ashabul Kahfi Tabalong, dan sebagai tuan rumah kegiatan adalah Yayasan Al Futuwwah Barabai.
Acara berlangsung selama lima hari dan dengan SOP Prokes yang ketat untuk menjaga dan memastikan semua peserta dan panitia tetap dalam keadaan sehat. Ustadz Nazar Budiman sebagai ketua pelaksana menyampaikan selamat datang kepada semua peserta di Bumi Murakata. Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena Yayasan kami dipercaya untuk menjadi tuan rumah dan kami berusaha untuk memberikan pelayanana yang terbaik dan semoga semua peserta bisa mengikuti semua rangkaian kegiatan yang sudah diatur oleh Borneo Leadership Forum.
One Stop Leadership Training ini adalah Pelatihan Angkatan 2. Sebelumnya dilaksanakan di Yayasan Ukhuwah Banjarmasin. Menurut Ustadz Syaiful Panlak dari Borneo Leadership “tujuan dari kegiatan untuk membantu lembaga atau sekolah mempunyai leader yang bisa menerapkan standar mutu sekaligus menjadi pemimpin yang efektif di lembaganya. Membantu kepsek/calon kepsek memahami standar kompetensinya, paradigma dakwah pendidikan, Quality assurance berbasis profil pelajar Pancasila dan skill abad 21, strategi pengembangan sekolah, SDM, kepemimpinan, pemasaran sekolah, dan komunikasi efektif. Di lain kesempatan Ustdz Soekiman menyampaikan bahwa “melalui kegiatan ini kita ingin mempersiapkan leader yang visioner, handal dan professional karena dalam Leadership penting adanya managerial yang baik, kewirausahaan, supervise, kepribadian, sosial”.
Materi disampaikan oleh para Trainer-trainer yang expert dibidangnya mereka adalah Ustadz Sukiman, Ustadz Noer Komari , Ustadz. Khairani, Ustadz Bejo, Ustadz Amiruddin, Ustadz Syaiful dan yang tidak kalah penting acara juga diisi oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan HST Bapak Muhammad Anhar.
Menurut Pak Anhar beliau sangat mengapresiasi kegiatan ini karena “Pendidikan merupakan sistem jangka panjang yang akan saling berpengaruh antara yang kita lakukan di masa sekarang dengan masa yang akan datang. Pendidikan merupakan salah satu indikasi taraf hidup manusia dan negara kita masih berada di peringkat yang jauh dalam dalam sumber daya manusia. Maka dari itu peran pendidik sangat penting untuk bisa meningkatkan taraf hidup manusia .Salah satu mitos kepemimpinan Pemimpin di lahirkan Padahal pemimpin tidak dilahirkan tetapi dibentuk lewat pelatihan2 yang dapat menjadikan pemikiran lebih terbuka. Karena salah satu prinsip kepemimpinan mindset kita harus selalu terbuka dan mau belajar. Salah satu motto kegagalan seorang pemimpin adalah ketika ia gagal memperbaiki dirinya sendiri”
Ustadz Amiruddin menyampaikan bahwa “Dengan memahami karakter tim, pemimpin bisa berkomunikasi secara efektif dan efisien agar semua tupoksi yang telah diamanahkan kepada mereka bisa dikerjakan sesuai dengan harapan dan kebutuhan warga sekolah”.
Posting Komentar